Bojonegoro, Media Center – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Bojonegoro menggelar sosialisasi kegiatan-kegiatan di lapas pada program AYO MASBRO (ayo masyarakat Bojonegoro Produktif) di radio Malowopati Jalan AKBP Soeroko Bojonegoro, Selasa (04/07/2020).
Sebagai tempat untuk melakukan pembinaan terhadap narapidana dan anak didik pemasyarakatan, Kepala Seksi Binadik Ari Yuniarto menjelaskan bahwa kondisi penjara untuk tahanan ataupun narapidana tidak seseram apa yang masyarakat asumsikan. “Karena pihak lapas tetap memperlakukan tahanan ataupun narapidana secara manusiawi. Di lapaspun ada banyak kegiatan mulai dari pembinaan dan pelatihan,” katanya.
Di lapas kelas II A Bojonegoro, untuk saat ini dihuni oleh 243 narapidana laki-laki dan 9 narapidana perempuan. Untuk kapasitas lapas kelas II A di Bojonegoro mampu menampung 250-500 narapidana.
“Khusus masa pandemi ini kami tidak membuka layanan jenguk secara tatap muka, tapi kami tetap memfasilitasi keluarga secara video call. Dan penghuni lapas juga sudah melakukan rapid test dengan hasil non reaktif semua,” ujarnya.
Ari Yuniarto lebih lanjut menjelaskan bahwa narapidana atapun tahanan di lapas kelas II A mendapatkan pembinaan kemandirian dan kepribadian yang bekerjasama dengan Kemenag untuk memberikan pembinaan secara agamis. Sedang untuk pelatihan kerja seperti pelatihan membatik, pelatihan tata boga, pengelasan, servis AC Kami bekerja sama dengan BLK (balai pelatihan kerja) dan Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan Bojonegoro.
“Ini kami lakukan sebagai bentuk pembekalan para narapidana setelah selesai masa tahanannya dan kembali kemasyarakat agar tidak melakukan hal menyimpang maupun unsur kriminal lainnya,” pungkasnya.(FIF)