Bojonegoro, Media Center – Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) baru di Kabupaten Bojonegoro bertambah 2 orang, Rabu (8/4/2020). Bahkan ada satu warga di Kecamatan Gondang, dinyatakan pasien dalam pengawasan (PDP).
Sekarang ini warga berstatus PDP tersebut telah menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Sosodoro Djatikoesoemo.
“Iya benar hari ini ada PDP baru di wilayah Kecamatan Gondang,” ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Masirin.
Menurut Masirin, penambahan PDP ini menjadi perhatian bersama setelah hampir 2 minggu tidak ada PDP di Bojonegoro.
“Untuk itu kami harapkan masyarakat lebih waspada, menjaga diri, keluarga dan lingkungan masing-masing,” pesannya.
Dari grafik pemantauan hari ini, lanjut dia, jumlah ODP sebanyak 52 orang yang tersebar di 18 kecamatan. Sedangkan penambahan jumlah ODP baru sebanyak 2 orang di Kecamatan Kalitidu dan Malo. Sementara ODP yang telah selesai dalam pemantauan dinyatakan sehat secara kumulatif sebanyak 55 orang.
Masirin mengimbau, agar masyarakat bersama-sama disiplin dalam menjaga jarak (social dan phisical distancing), cuci tangan dan melaporkan kepada aparat desa atau petugas kesehatan setempat jika merasakan gejala demam, batuk/pilek, sakit kepala dan sakit tenggorokan.
“Jangan lupa selalu gunakan masker saat beraktivitas di luar rumah,” ucapnya.
PDP baru ini menambahkan jumlah PDP di Bojonegoro. Sebelumnya, warga di Kecamatan Balen juga dinyatakan PDP dan meninggal dunia di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo.
Berdasarkan peta sebaran Covid-19 di Bojonegoro, jumlah ODP terbanyak di Kecamatan Dander ada 10 orang, disusul Kedungadem 7 orang, dan Bojonegoro, Padangan, Malo, Temayang, serta Baurno masing-masing 4 orang.(Dwi)