KLB, 5 Kecamatan di Bojonegoro Bebas DB
Sejak Februari lalu, Kabupaten Bojonegoro menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah. Hal ini lantaran kasus DB di Bojonegoro selama dua bulan terakhir terus meningkat dan melebihi tahun sebelumnya.
Meski demikian, dari 28 kecamatan di Bojonegoro, 5 kecamatan dinyatakan bebas DB. Lima kecamatan tersebut yakni Kecamatan Tambakrejo, Sekar, Bubulan, Temayang dan Sugihwaras.
Ahmad Hernowo, Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Bojonegoro, mengatakan, kelima kecamatan ini memang bebas dari penyaki DB. Menurutnya, hal ini lantaran tingkat kepedulian masyarakat soal kebersihan lingkungan.
“Kelima Kecamatan ini memang sebagian merupakan daerah yang dekat dengan hutan, sementara DB kebanyakan menyerang di tempat yang padat penduduk,” ujar pria yang juga Ketua UDD PMI Bojonegoro ini.
Sementara itu, kasus kejadian penyakit DB di Bojonegooro sepanjang awal 2015 hingga saat ini telah ada sekitar 168 kasus dengan 3 kematian. Penyebaran penyakit ini merata di 95 desa di 23 kecamatan.
Untuk mengurangi kasus DB, Dinas Kesehatan melalui jaringan puskesmas telah melakukan berbagai langkah antisipatif yakni penyuluhan dan pemberian Abate secara gratis. Jika ditemukan ada kasus, pasien akan ditangani sebaik-baiknya agar tak timbul korban jiwa lagi.
“Pasien yang dinyatakan positif DB harus segera ditangani dan mendapat pengobatan gratis. Selanjutnya, lingkungan pasien akan mendapatkan foging sebanyak 2 kali,” tukas Hernowo. (lya/*acw)