Bojonegoro Siapkan Rencana-Aksi OGP 2017
Dengan di dampingi langsung tim dari Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Jakarta tim Open Government Indonesia (OGI) Pemkab Bojonegoro merumuskan rencana aksi Open Government Partnership (OGP) untuk tahun 2017. Dalam perumusan ini dihadiri oleh beberapa Satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait seperti Dinas Kominfo, Bappeda, BPMPD, RSUD, Dinas PU, Ortala serta organisasi masyarakat Bojonegoro Institute (BI) dan Idfos.
“Untuk memaksimalkan perkembangan renaksi sebelumnya, maka dalam kesempatan ini dirumuskan program-program sesuai dengan tahapannya. Misalnya untuk Revolusi data, akan difokuskan pada data real time kemudian akan di lakukan verifikasi. Sehingga inputting data bisa dilakukan secara cepat dan tepat,” jelas Kepala Dinas Kominfo Bojonegoro, Kusnandaka Tjatur.
Selaku penanggungjawab, Kusnandaka juga menyampaikan bahwa perumusan renaksi kali ini akan dicukupi setiap tribulan. “Sehingga proses jalannya keterbukaan Pemerintah di Bojonegoro semakin jelas alur dan perkembangaannya. Sehingga akan lebih mudah di evaluasi kedepannya,” tandasnya.
Beberapa yang menjadi fokus kegiatan OGP ini antara laian adalah Akuntabilitas Desa yang diharapkan segera menuntaskan transparansi melalui baliho, webdes dan setelah itu akan ada pendampingan pembuatan PPID Desa di 30 Desa.
Untuk Transparansi, partisipasi dan inovasi nantinya pengelolaan kekayaan dan anggaran daerah akan lebih transparan dengan memanfaatkan IT. Sementara untuk open dokumen kontrak akan dikawal secara langsung.
“Mulai dari proses pengandaan barang dan jasa, pengerjaan, penandatanganan sampai dengan pembayaran uang,” imbuhnya.(mcb)