Spillway Waduk Pacal Jebol, Bojonegoro Dinyatakan Darurat
Limpasan Waduk Pacal Kedung Jati di Desa Kalisumber, Kecamatan Temayang ambrol tergerus air, Selasa (15/4/2014). Akibat kerusakan spillway Waduk Pacal itu diperkirakan terjadi kehilangan air sekitar 7 juta meter kubik (M3) setera untuk mengairi sawah padi 9.000 ha.
Kondisi tersebut mendapat perhatian serius Bupati Bojonegoro, Suyoto. Dia bersama Kepala Dinas Pengairan, Edy Susantu dan beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), meninjau kerusakan tersebut.
Dalam kesempatan itu, bupati menghitung, dengan hilangnya 7 juta M3 itu potensi kerugian petani mencapai Rp99 miliar. Potensi kerugian itu dari asumsi bila pendapatan petani Rp11 juta/ ha dikalikan luas lahan pertanian sekitar 9.000 ha. Oleh karena itu perlu dilakukan penanganan darurat dan mendesak agar kerugian dan kerusakan yang lebih besar,” tegas Suyoto.
Akibat jebolnya spillway tersebut, jembatan kedung sumber mengalami kerusakan tergerus derasnya arus air. “Ini darurat, pengendara harus ekstra hati-hati,” jelas Kang Yoto. Sementara itu, saat ini pihak pemerintah sedang berupaya mendatangkan alat berat untuk membendung deras nya arus.dan mencegah kerusakan dan kerugian bertambah.